Rubus caesius, juga dikenal sebagai European dewberry, berasal dari Eropa. Ini dianggap sebagai gulma karena beberapa karakteristik yang memungkinkannya menyebar dengan cepat dan bersaing dengan tanaman lain. Khususnya, rubus caesius berkembang biak secara seksual melalui bunga putih kecil yang berubah menjadi beri, dan secara vegetatif, melalui batang menjalar yang berakar di node. Setiap node dapat menghasilkan tanaman baru, membuatnya sulit dikendalikan, terutama di taman. Kebiasaan pertumbuhannya dapat menghasilkan semak lebat yang menekan vegetasi asli, mengurangi keanekaragaman hayati, dan mengganggu keindahan estetika taman. Jika Anda memutuskan untuk menanam rubus caesius di taman Anda, perhatikan jangkauannya yang luas dan potensi untuk menghabiskan ruang yang besar. Sangat penting untuk secara rutin memangkas atau memotong kembali tanaman untuk mengendalikan penyebarannya. Selain itu, Anda perlu mencari dan menghapus tunas pengisap - tunas yang tumbuh dari akar - untuk mencegah adanya semak kejutan. Cara utamanya menyebar adalah dengan penyebaran bijinya dari buah beri yang dimakan oleh burung dan mamalia kecil lainnya.

Musim terbaik untuk mengelola rubus caesius adalah awal musim semi sebelum mulai tumbuh aktif atau akhir musim gugur setelah berbuah. Pengelolaan harus dilakukan sebelum tanaman menghasilkan biji untuk mencegah penyebaran lebih lanjut.